TIPS MENYAMBUNG BESI WF DENGAN METODE PENGELASAN YANG BENAR

Tips Menyambung Besi WF – Pengelasan merupakan salah satu metode yang paling umum digunakan untuk menyambung besi WF. Sambungan yang kuat dan tahan lama sangat penting untuk memastikan struktur bangunan aman dan kokoh. Namun, pengelasan besi WF memerlukan teknik dan pengetahuan khusus agar hasil yang diperoleh optimal. Artikel ini akan membahas secara detail langkah-langkah dan teknik pengelasan besi WF yang benar, sehingga Anda dapat menghasilkan sambungan yang kuat dan tahan lama.

Besi WF (Wide Flange) adalah salah satu material konstruksi yang banyak digunakan dalam berbagai proyek, terutama untuk struktur bangunan dan jembatan. Salah satu aspek penting dalam penggunaan besi WF adalah teknik penyambungan yang tepat, terutama melalui metode pengelasan. Pengelasan yang dilakukan dengan benar tidak hanya memastikan kekuatan sambungan, tetapi juga keselamatan dan daya tahan struktur secara keseluruhan. 

BACA JUGA : APA SAJA APLIKASI UMUM DARI BESI WF DALAM BERBAGAI JENIS BANGUNAN ?

Pengelasan adalah proses penyambungan dua atau lebih material dengan cara mencairkan bagian-bagian yang akan disambung dan kemudian membiarkannya mendingin untuk membentuk sambungan yang kuat. Dalam konteks besi WF, pengelasan menjadi metode yang umum digunakan untuk menyambung balok dan kolom dalam konstruksi. Kualitas sambungan las sangat mempengaruhi kekuatan dan stabilitas struktur, sehingga penting untuk memahami teknik yang tepat.

1. Persiapan Material

Langkah pertama dalam pengelasan besi WF adalah memastikan bahwa material besi bersih dari karat, kotoran, minyak, atau elemen lain yang dapat memengaruhi kualitas sambungan. Pembersihan dapat dilakukan dengan menggunakan sikat kawat, amplas, atau cairan pembersih khusus logam. Material yang bersih akan membuat pengelasan lebih efisien dan menghasilkan sambungan yang lebih kuat.

2. Pemilihan Jenis Las yang Tepat

Ada beberapa metode pengelasan yang dapat digunakan untuk menyambung besi WF, tetapi dua yang paling umum adalah pengelasan SMAW (Shielded Metal Arc Welding) dan pengelasan MIG (Metal Inert Gas).

  • SMAW (Las Busur Listrik): Metode ini sangat umum dalam pekerjaan konstruksi karena mudah digunakan dan ekonomis. Las SMAW cocok untuk penyambungan besi WF dalam kondisi luar ruangan atau area terbuka.
  • MIG (Metal Inert Gas): Pengelasan MIG lebih presisi dan sering digunakan untuk pekerjaan yang membutuhkan tingkat kebersihan dan kekuatan sambungan yang lebih tinggi.

Pemilihan metode tergantung pada kebutuhan proyek dan kondisi di lapangan.

3. Pastikan Pemanasan Awal (Preheating)

Preheating atau pemanasan awal penting dalam proses pengelasan besi WF, terutama jika bekerja di lingkungan dengan suhu rendah atau menggunakan besi dengan ketebalan yang besar. Pemanasan awal membantu mengurangi tegangan termal pada besi dan mencegah retak pada sambungan setelah pengelasan. Umumnya, suhu preheating yang disarankan berkisar antara 150°C hingga 250°C, tergantung pada ketebalan besi.

4. Tentukan Posisi Pengelasan

Posisi pengelasan memiliki dampak besar terhadap kualitas sambungan. Untuk besi WF, beberapa posisi pengelasan yang bisa dipilih antara lain:

  • Pengelasan posisi datar (Flat Welding): Merupakan posisi terbaik karena gravitasi mendukung proses penyatuan logam cair.
  • Pengelasan posisi vertikal (Vertical Welding): Diperlukan ketika sambungan berada pada permukaan yang tegak lurus. Pengelasan posisi ini membutuhkan keterampilan lebih untuk mengendalikan logam cair.

Pastikan posisi pengelasan yang dipilih sesuai dengan situasi di lapangan dan tingkat keterampilan tukang las.

5. Gunakan Arus dan Tegangan yang Sesuai

Pengaturan arus dan tegangan pada mesin las harus disesuaikan dengan jenis dan ketebalan besi WF yang digunakan. Jika arus terlalu rendah, sambungan mungkin tidak cukup kuat, sementara arus yang terlalu tinggi dapat menyebabkan deformasi pada besi atau menghasilkan terlalu banyak percikan las. Konsultasikan dengan spesifikasi mesin las dan panduan dari produsen besi WF untuk menentukan arus yang tepat.

BACA JUGA : MENGENAL JENIS BESI STRUKTURAL : UNP , CNP DAN IWF DALAM KONSTRUKSI

6. Buat Sambungan Las yang Bertahap

Pengelasan besi WF harus dilakukan secara bertahap untuk mengurangi tegangan termal yang dapat menyebabkan distorsi pada besi. Teknik yang disarankan adalah:

  • Las Titik (Tack Welding): Lakukan beberapa titik las di berbagai lokasi sambungan untuk menahan besi di tempat sebelum melakukan pengelasan penuh.
  • Pengelasan Berurutan (Stitch Welding): Setelah las titik, lanjutkan dengan pengelasan bertahap secara berurutan. Teknik ini membantu mencegah pemuaian berlebih yang dapat menyebabkan distorsi.

7. Gunakan Elektrode atau Kawat Las yang Tepat

Pemilihan elektrode atau kawat las juga sangat penting. Pastikan elektrode atau kawat las yang digunakan kompatibel dengan jenis besi WF yang akan disambung. Biasanya, elektrode dengan kode E7018 sering digunakan untuk pengelasan besi struktural karena menghasilkan sambungan yang kuat dan tahan lama.

Sukses Indo Perkasa Abadi – Besi WF Surabaya

Sukses Indo Perkasa Abadi merupakan Distributor Plat kapalsurabaya serta berbagai macam produk lainnya dengan kualitas terbaik. Perusahaan kami siap melayani penjualan besi dan baja ke seluruh wilayah Surabaya dan wilayah Jawa Timur. Tidak hanya itu, kami juga melayani penjualan dan pengiriman besi ke seluruh wilayah Indonesia.

Untuk mendapatkan informasi lebih lanjut, silakan hubungi WA atau telepon Admin suksesindoperkasa.com. kamu akan mendapatkan layanan konsultasi gratis terkait pemilihan produk kawat yang sesuai dengan kebutuhan. Dapatkan harga terbaik untuk pemesanan berbagai jenis besi eceran maupun grosir!